Apa Itu MikroTik? Pengertian, Penjelasan serta Fungsinya
MikroTik — Kamu pasti sudah sering mendengar kata "mikrotik" bukan? Namun apakah kamu sudah mengetahui apa sebenarya MikroTik itu?
Pada awalnya, MikroTik hanya menyediakan layanan untuk perusahaan ISP atau Internet Service Provider yang melayani pelanggannya menggunakan teknologi wireless atau nirkabel, namun saat ini MikroTik sudah menyediakan layanan kepada beberapa provider ISP nirkabel yang memberikan layanan akses Internet di beberapa negara di seluruh dunia bahkan di Indonesia.
MikroTik sendiri sudah berpengalaman dalam menggunakan hardware PC standar industri dan sistem perutean lengkap yang memungkinkan mereka untuk membuat sistem software RouterOS yang menyediakan stabilitas, kontrol, dan fleksibilitas yang luas untuk semua jenis antarmuka data dan routing.
Pada tahun 2002, MikroTik memutuskan untuk membuat hardware miliknya sendiri, dan kemudian lahirlah merek dengan nama RouterBOARD. Perusahaan ini sudah memiliki distributor di sebagian besar belahan dunia. Hingga saat ini, perusahaan ini sudah memiliki jumlah karyawan sekitar 280 orang.
Sistem operasi ini bisa kamu instal di PC yang memiliki hardware dengan spesifikasi minimum Intel Pentium II 400MHz, RAM 128MB, 2 Network Card NIC, dan media penyimpanan (disk) berkapasitas 4GB.
Routerboard ini memiliki beberapa versi hardware, diantaranya adalah Wireless board RB400, RB600, R52H, R52N, dan R2N. Serta embedded router seperti RB750, RB450G, RB1000.
Nama seri dari RouterBOARD ini sendiri memiliki kode tertentu, misalnya saja untuk RouterBOARD RB433 dimana angka 4 merupakan kode untuk kelas/seri pada board tersebut, sedangkan dua angka terakhir dibelakangnya adalah kode untuk jumlah port Ethernet dan jumlah slot minPCI. Beberapa kode lainnya yang terdapat pada nama seri RouterBOARD antara lain adalah:
Sekian penjelasan di artikel WandiWeb kali ini, semoga informasi mengenai MikroTik ini bermanfaat untuk kalian, terimakasih.
Apa Itu MikroTik
MikroTik adalah sebuah perusahaan jaringan yang berbasis di kota Riga, Latvia, perusahaan ini didirikan pada tahun 1996 oleh John Trully dan Arnis Riekstins. Perusahaan MikroTik sendiri mengembangkan wireless router dan sistem ISP alias Internet Service Provider. MikroTik ini memberikan layanan berupa software dan hardware untuk keperluan konektivitas internet di seluruh dunia.Pada awalnya, MikroTik hanya menyediakan layanan untuk perusahaan ISP atau Internet Service Provider yang melayani pelanggannya menggunakan teknologi wireless atau nirkabel, namun saat ini MikroTik sudah menyediakan layanan kepada beberapa provider ISP nirkabel yang memberikan layanan akses Internet di beberapa negara di seluruh dunia bahkan di Indonesia.
MikroTik sendiri sudah berpengalaman dalam menggunakan hardware PC standar industri dan sistem perutean lengkap yang memungkinkan mereka untuk membuat sistem software RouterOS yang menyediakan stabilitas, kontrol, dan fleksibilitas yang luas untuk semua jenis antarmuka data dan routing.
Pada tahun 2002, MikroTik memutuskan untuk membuat hardware miliknya sendiri, dan kemudian lahirlah merek dengan nama RouterBOARD. Perusahaan ini sudah memiliki distributor di sebagian besar belahan dunia. Hingga saat ini, perusahaan ini sudah memiliki jumlah karyawan sekitar 280 orang.
Apa Itu MikroTik RouterOS?
RouterOS adalah nama dari sistem operasi buatan MikroTik yang merupakan sebuah sistem perangkat lunak yang ditujukan untuk perangkat RouterBOARD. Sistem operasi RouterOS ini sendiri berbasis Linux yang dapat kamu instal pada perangkat PC dengan struktur x86 atau x64. Sistem operasi ini dapat membuat sebuah komputer menjadi router handal dengan fitur yang lengkap.Sistem operasi ini bisa kamu instal di PC yang memiliki hardware dengan spesifikasi minimum Intel Pentium II 400MHz, RAM 128MB, 2 Network Card NIC, dan media penyimpanan (disk) berkapasitas 4GB.
Apa Itu MikroTik RouterBOARD?
RouterBOARD adalah sebuah produk mini pc dari MikroTik yang terintegrasi dengan hardware lainnya. RouterBOARD ini sendiri hanya dapat dijalankan dengan menggunakan sistem operasi RouterOS dan berfungsi sebagai sebuah router jaringan, pengatur bandwidth, server proxy, DHCP, server DNS, dan bahkan dapat berfungsi sebagai server hotspot.Routerboard ini memiliki beberapa versi hardware, diantaranya adalah Wireless board RB400, RB600, R52H, R52N, dan R2N. Serta embedded router seperti RB750, RB450G, RB1000.
Nama seri dari RouterBOARD ini sendiri memiliki kode tertentu, misalnya saja untuk RouterBOARD RB433 dimana angka 4 merupakan kode untuk kelas/seri pada board tersebut, sedangkan dua angka terakhir dibelakangnya adalah kode untuk jumlah port Ethernet dan jumlah slot minPCI. Beberapa kode lainnya yang terdapat pada nama seri RouterBOARD antara lain adalah:
- U = dilengkapi dengan port USB.
- A = singkatan untuk "Advanced", biasanya merupakan level 4 keatas.
- H = high performance, memiliki kinerja processor yang lebih tinggi.
- R = dilengkapi dengan kartu wireless embedded.
- G = dilengkapi dengan port Ethernet Gigabit.
Fungsi MikroTik
Mikrotik memiliki fungsi utama untuk penanganan layanan jaringan yang berbasis wireless atau nirkabel dengan detail seperti:- Pengaturan sambungan koneksi internet yang terpusat sehingga dapat dikelola dengan baik.
- Konfigurasi LAN yang bahkan dapat dilakukan dengan menggunakan perangkat komputer yang memiliki spesifikasi sangat rendah.
- Dapat melakukan blocking situs-situs yang tidak diinginkan dengan pengaturan proxy di MikroTik.
- Dapat membuat Server PPPoE.
- Sebuah billing wireless hotspot.
- Memisahkan bandwith traffic internasional dan local, dan masih banyak lagi.
Sekian penjelasan di artikel WandiWeb kali ini, semoga informasi mengenai MikroTik ini bermanfaat untuk kalian, terimakasih.
Belum ada Komentar untuk "Apa Itu MikroTik? Pengertian, Penjelasan serta Fungsinya"
Posting Komentar