Apa Itu Indie Game / Indie Game Developer?
Indie Game dan Indie Game Developer - Video game merupakan hal yang mungkin 'sudah mustahil' untuk di jauhkan dari kehidupan manusia modern saat ini, mengapa? Bisa kita lihat sendiri perkembangannya yang dari tahun-ke-tahun yang kian meningkat. Baik game yang berjalan di konsol, komputer atau smartphone mengalami perkembangan yang sangat pesat, bahkan setiap tahunnya muncul developer-developer game baru yang memberikan pengalaman berbeda dari setiap game yang di tawarkan. Developer-developer tersebut ada yang dalam bentuk perusahaan, tim atau bahkan perorangan.
Khusus pada postingan kali ini, 30KBPS akan sedikit membahas tentang apa sih itu indie game dan indie game developer.
Menurut wikipedia, Permainan video independen (kadang diringkas permainan video indie) adalah permainan video yang dibuat perseorangan atau tim kecil, biasanya tanpa dukungan dana dari penerbit permainan video. Permainan video independen seringkali berfokus pada inovasi dan bergantung pada sistem distribusi digital. Jenis permainan ini mulai berkembang pesat pada paruh terakhir dasawarsa 2000-an, utamanya karena kemunculan berbagai alternatif baru distribusi digital dan perangkat lunak pengembangan permainan video. Beberapa permainan yang awalnya diluncurkan sebagai permainan video independen mendapat keuntungan besar, misalnya Braid, World of Goo, Flow, dan Minecraft. Source: Permainan video independen (Wikipedia).
Jadi intinya, indie game merupakan sebuah permainan video (video game) yang di buat oleh satu orang atau tim dalam jumlah kecil (1-7 orang) dan tanpa adanya dukungan dari perusahaan penerbit game manapun. Indie game pada awalnya muncul di tahun 90-an hingga 2000-an dan kebanyakan hanya di kembangkan untuk platform pc saja, namun seiring dengan perkembangan teknologi, kini game indie juga sudah banyak di kembangkan untuk konsol bahkan smartphone seperti android dan ios.
Indie Game Developer
Indive game developer sendiri merupakan seseorang atau tim yang mengembangkan game tertentu dan tanpa support/bantuan baik berupa dana atau peralatan dari perusahaan penerbit game. Beberapa tahun yang lalu, menjadi seorang indie game developer merupakan hal yang sangat sulit dan berat karena terbatasnya tenaga dan peralatan yang dapat digunakan karena kebanyakan pengembang game terdahulu memerlukan skill programming yang tentunya sangat sedikit orang yang menguasainya, namun saat ini hal tersebut sudah tidak berlaku lagi, bahkan kita sekarang dapat membuat game dengan instan tanpa harus mempunyai skill/keterampilan sama sekali dengan menggunakan bantuan dari software game engine. Di Indonesia sendiri ada beberapa developer indie game yang sudah cukup terkenal seperti Own Games, Minimo Studio, Touchten, dan Digital Happiness (kalau kalian pernah dengar game DreadOut pasti tau dong yang ini).
Plus dan Minus Menjadi Indie Game Developer
Ada beberapa keuntungan dan kerugian dalam menjadi seorang indie game developer, diantaranya:
(+) Tidak ada tuntutan deadline dari pihak manapun karena game yang di kembangkan tidak mendapat dukungan dari pihak manapun.
(+) Anggota yang relatif sedikit membuat management pengembangan game lebih mudah dilakukan.
(+) Mendapat pujian dari kerabat / teman.
(-) Pengembangan game biasanya terkendala biaya dan perlengkapan.
(-) Setiap elemen di dalam game harus di siapkan sendiri yang memakan banyak waktu serta menguras tenaga.
(-) Distribusi dan promosi merupakan tantangan terbesar bagi developer game indie.
Game Indie Yang Sukses di Dunia
Ada beberapa game indie yang bisa dibilang sudah sukses dalam pengembangan dan distribusinya, sebut saja (1) Flappy Bird. Berdasarkan majalah Forbes, game ciptaan Don Nguyen ini berhasil meraup $50.000 setiap harinya. dengan developer yang hanya berjumlah 1 orang dan waktu produksi yang sangat singkat. (2) MineCraft. Beberapa tahun yang lalu, seorang programmer yang tidak terkenal yang dipanggil Notch memperkenalkan game membangun kotak pasir ini. dan game ini hampir dikenal oleh seluruh orang di dunia dan masih tetap di mainkan hingga sekarang.
Oh iya, jangan lupa untuk mengunjungi kami di Google Playstore ReddSoft, disana kalian bisa men-download game dan software buatan admin REDD secara gratis! Dan jangan lupa tinggalkan review atau komentar kalian disana ya :)
Khusus pada postingan kali ini, 30KBPS akan sedikit membahas tentang apa sih itu indie game dan indie game developer.
Menurut wikipedia, Permainan video independen (kadang diringkas permainan video indie) adalah permainan video yang dibuat perseorangan atau tim kecil, biasanya tanpa dukungan dana dari penerbit permainan video. Permainan video independen seringkali berfokus pada inovasi dan bergantung pada sistem distribusi digital. Jenis permainan ini mulai berkembang pesat pada paruh terakhir dasawarsa 2000-an, utamanya karena kemunculan berbagai alternatif baru distribusi digital dan perangkat lunak pengembangan permainan video. Beberapa permainan yang awalnya diluncurkan sebagai permainan video independen mendapat keuntungan besar, misalnya Braid, World of Goo, Flow, dan Minecraft. Source: Permainan video independen (Wikipedia).
Jadi intinya, indie game merupakan sebuah permainan video (video game) yang di buat oleh satu orang atau tim dalam jumlah kecil (1-7 orang) dan tanpa adanya dukungan dari perusahaan penerbit game manapun. Indie game pada awalnya muncul di tahun 90-an hingga 2000-an dan kebanyakan hanya di kembangkan untuk platform pc saja, namun seiring dengan perkembangan teknologi, kini game indie juga sudah banyak di kembangkan untuk konsol bahkan smartphone seperti android dan ios.
Indie Game Developer
Indive game developer sendiri merupakan seseorang atau tim yang mengembangkan game tertentu dan tanpa support/bantuan baik berupa dana atau peralatan dari perusahaan penerbit game. Beberapa tahun yang lalu, menjadi seorang indie game developer merupakan hal yang sangat sulit dan berat karena terbatasnya tenaga dan peralatan yang dapat digunakan karena kebanyakan pengembang game terdahulu memerlukan skill programming yang tentunya sangat sedikit orang yang menguasainya, namun saat ini hal tersebut sudah tidak berlaku lagi, bahkan kita sekarang dapat membuat game dengan instan tanpa harus mempunyai skill/keterampilan sama sekali dengan menggunakan bantuan dari software game engine. Di Indonesia sendiri ada beberapa developer indie game yang sudah cukup terkenal seperti Own Games, Minimo Studio, Touchten, dan Digital Happiness (kalau kalian pernah dengar game DreadOut pasti tau dong yang ini).
Plus dan Minus Menjadi Indie Game Developer
Ada beberapa keuntungan dan kerugian dalam menjadi seorang indie game developer, diantaranya:
(+) Tidak ada tuntutan deadline dari pihak manapun karena game yang di kembangkan tidak mendapat dukungan dari pihak manapun.
(+) Anggota yang relatif sedikit membuat management pengembangan game lebih mudah dilakukan.
(+) Mendapat pujian dari kerabat / teman.
(-) Pengembangan game biasanya terkendala biaya dan perlengkapan.
(-) Setiap elemen di dalam game harus di siapkan sendiri yang memakan banyak waktu serta menguras tenaga.
(-) Distribusi dan promosi merupakan tantangan terbesar bagi developer game indie.
Game Indie Yang Sukses di Dunia
Ada beberapa game indie yang bisa dibilang sudah sukses dalam pengembangan dan distribusinya, sebut saja (1) Flappy Bird. Berdasarkan majalah Forbes, game ciptaan Don Nguyen ini berhasil meraup $50.000 setiap harinya. dengan developer yang hanya berjumlah 1 orang dan waktu produksi yang sangat singkat. (2) MineCraft. Beberapa tahun yang lalu, seorang programmer yang tidak terkenal yang dipanggil Notch memperkenalkan game membangun kotak pasir ini. dan game ini hampir dikenal oleh seluruh orang di dunia dan masih tetap di mainkan hingga sekarang.
Oh iya, jangan lupa untuk mengunjungi kami di Google Playstore ReddSoft, disana kalian bisa men-download game dan software buatan admin REDD secara gratis! Dan jangan lupa tinggalkan review atau komentar kalian disana ya :)
Belum ada Komentar untuk "Apa Itu Indie Game / Indie Game Developer?"
Posting Komentar